Pengertian drama dan karakteristiknya. Foto: dok. Teater Koma. Jakarta -. Menonton pertunjukan drama tentunya menjadi salah satu sarana hiburan bagi beberapa orang. Terlebih, drama juga kerap mengangkat cerita dalam kehidupan sehari hari. Pengertian drama sendiri merujuk kepada jenis kesusastraan yang biasanya ditulis untuk ditampilkan.

Latar dibagi menjadi tiga jenis, yaitu latar waktu, suasana, dan tempat. Ketiganya memiliki peran masing-masing dalam menggambarkan kondisi tokoh, lingkungan atau kejadian, dan kapan peristiwa itu berlangsung. Sebenarnya, pemahaman latar bukan hanya dipakai untuk memahami informasi dalam karya sastra saja (implisit dan ekspilsit).
Setting sebuah drama mengandung unsur waktu. Waktu adalah saat adegan dalam drama terjadi. Setting sebuah drama harus bisa memvisualisasi waktu ketika drama tersebut terjadi. Waktu dapat berupa siang, malam, pagi, ataupun berupa pembabakan waktu tertentu seperti masa lalu ataupun masa depan. Dengan menampilkan waktu pada adegan drama, penonton

Liputan6.com, Jakarta Latar belakang makalah adalah bagian awal dari sebuah penulisan ilmiah, yang bertujuan untuk memberikan konteks, mengidentifikasi masalah, dan menjelaskan mengapa topik ini perlu untuk dibahas dalam makalah. Contoh latar belakang makalah biasanya memiliki relevansi penting, untuk diteliti atau dibahas oleh penulis.

Baca juga: Drama: Pengertian, Jenis dan Unsurnya. Dalam pentas sendiri, pemeran yang memainkan karakter dalam drama menampilkan percakapan atau dialog, gerakan, dan ekspresi. Hal yang hanya ada dalam drama dan tidak ada dalam genre lain adalah panggung pementasan. Tata panggung menjadi unsur penting agar rekonstruksi latar temat dan latar
. 291 279 116 61 477 449 480 417

bagaimana cara menjelaskan latar drama